Berikut adalah 10 nama malaikat utama beserta tugas-tugas yang diembannya berdasarkan ajaran Islam:
Malaikat Jibril merupakan salah satu malaikat yang paling dikenal dalam ajaran Islam. Tugas utamanya adalah menyampaikan wahyu dari Allah SWT kepada para nabi dan rasul. Malaikat Jibril juga dikenal dengan beberapa julukan seperti Ruh al-Amin (ruh yang terpercaya) dan Ruh al-Qudus (ruh yang suci).
Selain menyampaikan wahyu, beberapa tugas lain dari Malaikat Jibril antara lain:
Malaikat Jibril disebutkan beberapa kali dalam Al-Quran, salah satunya dalam Surat Al-Baqarah ayat 97-98:
"Katakanlah (Muhammad), "Siapa yang menjadi musuh Jibril? Sesungguhnya dialah yang telah menurunkan (Al-Quran) ke dalam hatimu dengan seizin Allah, membenarkan apa (kitab-kitab) yang sebelumnya, dan menjadi petunjuk serta berita gembira bagi orang-orang yang beriman."
Malaikat Mikail bertugas mengatur rezeki bagi seluruh makhluk Allah di muka bumi. Rezeki yang diatur tidak hanya berupa materi, tetapi juga mencakup hal-hal seperti hujan, angin, dan tumbuh-tumbuhan. Malaikat Mikail bertanggung jawab untuk mendistribusikan rezeki sesuai dengan ketentuan Allah SWT.
Beberapa tugas spesifik Malaikat Mikail meliputi:
Nama Malaikat Mikail disebutkan dalam Al-Quran Surat Al-Baqarah ayat 98 bersama dengan Malaikat Jibril:
"Barangsiapa menjadi musuh Allah, malaikat-malaikat-Nya, rasul-rasul-Nya, Jibril dan Mikail, maka sesungguhnya Allah adalah musuh orang-orang kafir."
Malaikat Israfil memiliki tugas yang sangat penting terkait dengan hari kiamat. Ia bertanggung jawab untuk meniup sangkakala (terompet) yang menandai datangnya hari akhir dan kebangkitan manusia. Malaikat Israfil akan meniup sangkakala sebanyak tiga kali dengan fungsi yang berbeda-beda.
Tiga tiupan sangkakala oleh Malaikat Israfil:
Peran Malaikat Israfil disebutkan secara tidak langsung dalam Al-Quran Surat Az-Zumar ayat 68:
"Dan ditiuplah sangkakala, maka matilah semua (makhluk) yang di langit dan di bumi kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian ditiup sangkakala itu sekali lagi, maka tiba-tiba mereka berdiri menunggu (putusannya masing-masing)."
Malaikat Izrail lebih dikenal dengan sebutan malaikat maut karena tugasnya yang berkaitan dengan kematian. Ia bertanggung jawab untuk mencabut nyawa seluruh makhluk hidup ketika ajal mereka telah tiba, sesuai dengan ketentuan Allah SWT.
Beberapa hal penting terkait tugas Malaikat Izrail:
Meski nama Izrail tidak disebutkan secara langsung dalam Al-Quran, perannya sebagai malaikat pencabut nyawa diisyaratkan dalam beberapa ayat, seperti Surat As-Sajdah ayat 11:
"Katakanlah, 'Malaikat maut yang diserahi untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan.'"
Malaikat Munkar bertugas di alam kubur bersama dengan Malaikat Nakir. Mereka bertanggung jawab untuk menanyai dan menguji keimanan orang yang baru meninggal dunia. Malaikat Munkar khususnya bertugas menanyai orang-orang yang semasa hidupnya banyak melakukan keburukan.
Beberapa hal terkait tugas Malaikat Munkar di alam kubur:
Meski tidak disebutkan langsung dalam Al-Quran, keberadaan Malaikat Munkar dijelaskan dalam beberapa hadits, seperti yang diriwayatkan oleh At-Tirmidzi:
"Apabila mayat telah dikuburkan, akan datang kepadanya dua malaikat yang hitam kebiru-biruan. Salah satunya bernama Munkar dan yang lainnya Nakir..."
Malaikat Nakir memiliki tugas yang serupa dengan Malaikat Munkar, yaitu menanyai manusia di alam kubur. Perbedaannya, Malaikat Nakir bertugas menanyai orang-orang yang semasa hidupnya banyak melakukan kebaikan dan amal saleh.
Beberapa poin penting tentang Malaikat Nakir:
Sama seperti Malaikat Munkar, keberadaan Malaikat Nakir juga dijelaskan dalam hadits-hadits, termasuk hadits riwayat At-Tirmidzi yang telah disebutkan sebelumnya.
Malaikat Raqib memiliki tugas khusus untuk mencatat segala amal kebaikan yang dilakukan oleh manusia selama hidupnya. Ia senantiasa mengawasi dan menuliskan setiap perbuatan baik, sekecil apapun, yang dilakukan seseorang.
Beberapa hal penting terkait Malaikat Raqib:
Keberadaan malaikat pencatat amal disebutkan dalam Al-Quran Surat Qaf ayat 17-18:
"(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya), yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri. Tidak ada suatu kata yang diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat)."
Malaikat Atid merupakan pasangan kerja dari Malaikat Raqib. Jika Raqib mencatat amal kebaikan, maka Atid bertugas untuk mencatat segala amal buruk dan dosa yang dilakukan oleh manusia selama hidupnya.
Beberapa poin penting tentang Malaikat Atid:
Malaikat Atid juga termasuk dalam malaikat pencatat amal yang disebutkan dalam Surat Qaf ayat 17-18 seperti yang telah dikutip sebelumnya.
Malaikat Malik memiliki tugas khusus sebagai penjaga neraka. Ia bertanggung jawab untuk mengawasi dan menjaga pintu-pintu neraka, serta melaksanakan hukuman bagi para penghuninya sesuai dengan perintah Allah SWT.
Beberapa karakteristik Malaikat Malik:
Malaikat Malik disebutkan dalam Al-Quran Surat Az-Zukhruf ayat 77:
"Dan mereka berseru, 'Wahai Malik! Biarlah Tuhanmu mematikan kami saja.' Dia (Malik) menjawab, 'Sungguh, kamu akan tetap tinggal (di neraka ini).'"
Malaikat Ridwan bertugas sebagai penjaga surga. Ia bertanggung jawab untuk menyambut dan mengawasi para penghuni surga, serta mengatur segala sesuatu yang berkaitan dengan kenikmatan surga sesuai dengan kehendak Allah SWT.
Beberapa hal penting tentang Malaikat Ridwan:
Meski nama Ridwan tidak disebutkan secara langsung dalam Al-Quran, keberadaan malaikat penjaga surga diisyaratkan dalam beberapa ayat, seperti Surat Az-Zumar ayat 73:
"Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya diantar ke dalam surga secara berombongan. Sehingga apabila mereka sampai kepadanya (surga) dan pintu-pintunya telah dibukakan, penjaga-penjaganya berkata kepada mereka, 'Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu, berbahagialah kamu! Maka masukilah surga ini, (kamu) kekal di dalamnya.'"
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Malaikat adalah makhluk suci dan mulia yang menjadi utusan Allah SWT. Malaikat memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing.
Meyakini dan mengimani keberadaan malaikat termasuk rukun iman yang kedua. Selain mengimani keberadaannya, umat muslim harus mengetahui nama-nama malaikat dan tugasnya.
Keimanan terhadap malaikat wajib diajarkan orangtua kepada anak meskipun sosok malaikat tak bisa dilihat secara kasatmata. Dalam agama Islam, malaikat diciptakan dari cahaya dan semua muslim wajib beriman kepadanya.
Malaikat juga merupakan makhluk ciptaan Allah SWT yang selalu taat terhadap perintah-Nya. Sebenarnya ada ribuan malaikat, tapi hanya ada 10 nama-nama malaikat dan tugasnya yang wajib diketahui dalam agama Islam.
Siapa saja nama malaikat Allah yang wajib dipercaya dalam agama Islam dan apa saja tugasnya? Berikut penjelasan Popmama.com.
Tidak makan dan minum
Tidak seperti manusia, malaikat adalah makhluk yang tidak makan dan tidak minum
فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ
“Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Lut.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum”. QS Hud ayat 70 dan 71.
Tidak makan dan minum
Tidak seperti manusia, malaikat adalah makhluk yang tidak makan dan tidak minum
فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ
“Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Lut.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum”. QS Hud ayat 70 dan 71.
Mampu berubah wujud
Malaikat adalah makhluk yang dapat mengubah bentuk atau wujud mereka. Terkadang, malaikat bisa berubah menjadi manusia. Bahkan, malaikat juga dapat berubah wujud menjadi kuda.
فَاتَّخَذَتْ مِنْ دُوْنِهِمْ حِجَابًاۗ فَاَرْسَلْنَآ اِلَيْهَا رُوْحَنَا فَتَمَثَّلَ لَهَا بَشَرًا سَوِيًّا
“Maka ia mengadakan tabir (yang melindunginya) dari mereka, lalu Kami mengutus roh Kami kepadanya, maka ia menjelma di hadapannya (dalam bentuk) manusia yang sempurna.” QS. Maryam ayat 17
Malaikat Raqib, bertugas mencatat amal baik manusia selama hidup di dunia
Ketujuh, Malaikat Raqib. Kehadiran Malaikat Raqib bertugas mencatat semua amal baik manusia selama masih hidup di dunia. Dikisahkan dalam Alquran, catatan amal baik yang dibuat oleh Malaikat Raqib ini nantinya menjadi penyelamat dan pertimbangan seseorang untuk masuk surga.
Tugas dari Malaikat Raqib dan Atid ini termaktub dalam Surat Al Qaf ayat 17 dan 18:اِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيٰنِ عَنِ الْيَمِيْنِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيْدٌArtinya: "(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya), yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri." (QS. Qaf: 17).مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ اِلَّا لَدَيْهِ رَقِيْبٌ عَتِيْدٌArtinya: "Tidak ada suatu kata yang diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat)." (QS. Qaf: 18).
Tidak pernah durhaka
Berbeda dengan manusia, malaikat tidak pernah durhaka kepada Allah SWT. Mereka akan selalu siap mengerjakan perintah Allah SWT. Bahkan, mereka tidak akan terlambat sedikitpun untuk mengerjakan tugas tersebut.
Malaikat adalah makhluk yang memiliki kekuatan. Selain itu, mereka juga tidak memiliki kelemahan. Apapun tugas yang dibebankan kepada malaikat, akan selalu dikerjakan.
لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
“Yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkanNya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. QS At-Tahrim ayat 6
Malaikat adalah makhluk yang selalu bertasbih kepada Allah SWT. Mereka selalu memuji Allah SWT. Baik di siang hari maupun di malam hari.
وَاِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اِنِّيْ جَاعِلٌ فِى الْاَرْضِ خَلِيْفَةًۗ قَالُوْٓا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاۤءَۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَۗ قَالَ اِنِّيْٓ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ
“(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah 13) di bumi. “Mereka berkata, “APakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan mensucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. QS Al-Baqarah ayat 30.
Tidak suka menyombongkan diri
Ini adalah sifat malaikat yang sangat berbeda dengan manusia dan jin. Jika manusia dan jin sering menyombongkan diri, tidak demikian dengan malaikat. Meskipun malaikat memiliki banyak keistimewaan, tetapi ia tidak pernah menyombongkan diri.
Allah SWT berfirman dalam Surat An Nahl:
وَلِلّٰهِ يَسْجُدُ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ مِنْ دَاۤبَّةٍ وَّالْمَلٰۤىِٕكَةُ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُوْنَ
“Dan kepada Allah sajalah bersujud segala apa yang berada di langit dan semua makhluk yang melata di bumi dan (juga) para malaikat, sedang mereka (malaikat) tidak menyombongkan diri”. Ayat 49
Tidak makan dan minum
Tidak seperti manusia, malaikat adalah makhluk yang tidak makan dan tidak minum
فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ
“Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Lut.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum”. QS Hud ayat 70 dan 71.
Malaikat Malik, bertugas menjaga pintu neraka
Kesembilan, Malaikat Malik. Malaikat Malik bertugas menjaga pintu neraka. Dikisahkan dalam Alquran, sosok Malaikat Malik adalah kasar dan keras. Malaikat Malik bertugas demikian sesuai dengan perintah Allah SWT. Hal ini sesuai dengan deskripsi Surat At-Tahrim ayat 6.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ قُوٓا۟ أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا ٱلنَّاسُ وَٱلْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَٰٓئِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَّا يَعْصُونَ ٱللَّهَ مَآ أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, dan keras, yang tidak durhaka kepada Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan." (Surat At-Tahrim: 6)
Tidak pernah durhaka
Berbeda dengan manusia, malaikat tidak pernah durhaka kepada Allah SWT. Mereka akan selalu siap mengerjakan perintah Allah SWT. Bahkan, mereka tidak akan terlambat sedikitpun untuk mengerjakan tugas tersebut.
Malaikat adalah makhluk yang memiliki kekuatan. Selain itu, mereka juga tidak memiliki kelemahan. Apapun tugas yang dibebankan kepada malaikat, akan selalu dikerjakan.
لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
“Yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkanNya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan”. QS At-Tahrim ayat 6
Malaikat adalah makhluk yang selalu bertasbih kepada Allah SWT. Mereka selalu memuji Allah SWT. Baik di siang hari maupun di malam hari.
وَاِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلٰۤىِٕكَةِ اِنِّيْ جَاعِلٌ فِى الْاَرْضِ خَلِيْفَةًۗ قَالُوْٓا اَتَجْعَلُ فِيْهَا مَنْ يُّفْسِدُ فِيْهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاۤءَۚ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَۗ قَالَ اِنِّيْٓ اَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُوْنَ
“(Ingatlah) ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, “Aku hendak menjadikan khalifah 13) di bumi. “Mereka berkata, “APakah Engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan mensucikan nama-Mu?” Dia berfirman, “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. QS Al-Baqarah ayat 30.